Sabtu, 18 Juni 2016

Perjanjian Hudaibiyah

Perjanjian Hudaibiyah - Hallo sahabat DROIDPLUSS, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Perjanjian Hudaibiyah, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Sejarah Islam, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Perjanjian Hudaibiyah
link : Perjanjian Hudaibiyah

Baca juga


Perjanjian Hudaibiyah


Setelah enam tahun lamanya kaum muslimin tidak mengunjungi Mekkah untuk melakukan umrah.Apalagi pada bulan-bulan yang dihormati (asyurul hurum) rasa rindu untuk mendatangi Ka,bah menghinggapi kaum muslimin,mengetahui hal tersebut Rasulullah Saw.mwngijinkan perjalanan menuju ke  Mekkah .Berankatlah 1000 orang bersama Rasulullah Saw.dengan pakaian ihram untuk menghilngkan kecurigaan kaum kafir Qurisy.Setibanya di kota  Asfan seorang pengintai muslim mengkabarkan kepada Rasulullah Saw.bahwa kaum Quraisy tewlah menyiapkan pasukan berjumlah 200 orang dibawah pimpinan Khalid bin Walid guna menghadang rombongan kaum muslimin.
Rasulullah Saw. mengalihkan perjalanan   melalaui Desa Hudaibiyah yang beristirahat disana.Datanglah utusan pertama dari Quraisy bernama Badil  .manenyai maksud kedatangan Rasulullah Saw.dijawab oleh Rasul untuk disampaikan pada tokoh-tokoh Quraisy bahwa tujuannya adalah untuk umrah.Lalu datang utusan kedua dengan maksud sama bernama Harits bin Al-Qomah dijawab oleh Rasulullah Saw.dengan sama pula,lalu datang lagi utusan ketiga  bernama Urwah bin Mas,ud iapun membawa jawaban yang sama.Lalu Rasulullah Saw.mengutus Utsman bin affan menemui tokoh-tokoh Quraisy hingga terdengar kabar burung bahwa Utsman bin affan wafat,para sahabat dari kaum Muhajirin dan Anshar   segera mengambil baiat dihadapan Rasulullah Saw,menjaga akan keselamatan Rasulullah dan ajarannya terkenal dengan Baiat Ridwan.
Pengambilan baiat ini menggetarkan hati kafir Quraisy,maka kaum kafitr Quraisy menggirim utusan perdamaian dipimpin Suhail bin Umar.Perundingan perdamaian menghasilkan apa yang dinamakan “shulh al Hudaibiyah” (persekatan Hudaibiyah) yang berisi :
a.Diadakan genjatan senjata pada kedua belah pihak selama 10 tahun
b.Apabilah seorang kafir Quraisy masuk agama islam tapna seizin walinya,maka segera ditolak oleh kaum muslimin
c.Quraisy tidak menolak orang muslim yang kembali kepada mereka
d.Barang siapa yang hendak membuat perjanjian dengan Rasulullah Saw.diperbolehkan,begitu juga siapa yang hendak membuat perjanjian dengan Quraisy diperbolehkan
e.Kaum muslimin tidak jadi melaksanakan ibadah umrah di tahun ini,akan tetapi ditangguhkan sampai tahun depan
IV.Faktor-faktor Keberhasilan Fathu Mekkah Tahun 9 Hijriyah.
Fhatu Makkah artinya penaklukan kota Mekkah, terjadi pada tahun delapan hijriyah,Rasulullah memutuskan untuk menaklukkan kota Mekkah.Sebab-sebab terjadinya Fathu Mekkah adalah karena kaum Quraisy telah mengkhianati perjanjian Hudaibiyah.Maka,pada tanggal 10 Ramadhan,beliau berangkat bersama puluhan ribu (10.000)
pasukan menuju Mekkah.Kaum muslimin memasuki Mekkah tanpa terjadi peperangan,di mana kaum Quraisy menyerah dan tidak melakukan perlawanan karena berbagai sebab.Abbas mengajak Abu Sufyan untuk menyerah kepada Nabi Muhammad Saw.dan menyatakan keislamannya.
Setelah Abu Sufyan mememluk agama islam,ia diberi kehormatan  oleh Rasulullah Saw.dengan menyatakan “barang siapa di antara kaum Quraisy yang memasuki rumah Abu Sufyan  akan aman,barang siapa yang masuk Masjidil Haram akan aman,dan barang siapa yang menutup pintunya maka aman  pula”.Allah Swt.telah memberikan kemenangan  kepada kaum muslimin.Lalu Rasululah Saw.menuju ka,bah untuk melakukan thawaf  dan salat dua rakaat di dalamnya.Setelah itu,beliau menghancurkan berhala-hala yang ada di dalam Ka,bah dan sekitarnya.Pada waktu penghancuran turunlah ayat dalam surat Al-isra ayat 81 : Yang artinya : “Dan katakanlah : ۩ Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap ۩.Sesungguhnya batil itu adala sesuatu pasti lenyap.
Rasulullah berdiri di pintu Ka,bah sedangkan kaum kuraisy berbaris di masjid Haram menantikan apa yang akan dilakukan Rasulullah.Rasulullah berkata kepada kaum Quraisy : Wahaikaum Quraisy ,apakah yang akan aku lakukan terhadap kalian?Mereka menjawab : “Kebaikan (engkau) saudara yang baik dan anak saudara yang baik pula”Rasulullah berkata  : “pergilah!,. kalian telah bebas “.Rasulullah telah memberikan teladan yang agung dalam memafkan musuh-musuhnya yang telah menyiksa,menyakiti, membunuh para sahabatnya,dan mengusir dari kampung halamnnya.
Setelah penaklukan kota Mekkah,manusia berbondong-bondong masuk agama islam.Pada tahun kesepuluh hijriyah,Rasulullah melaksanakan haji dan itulah satu-satunya haji yang dilakukan beliau bersama 100.000 orang ,dan setelah itu beliau kembali ke Madinah.
V.Wafatnya Rasulullah Saw.
Banyak para utusan kabilah-kabilah Arab datang menghadap Rasulullah untuk menyatakan diri memeluk agama islam.Kemudian disusul pula  dengan turunnya  surat Al Nashr yang menggambarkan kedatangan utusan-utusan itu serta menyuruh Rasulullah Saw.memohon ampun untuk mereka.Pada saat itu terasa oleh Rasulullah Saw.Bahwa melakukan haji wada’(Haji yang terakhir) ke Mekkah yaitu pada tanggal 25 Zulkaedah tahun 10 hijriyah.Dengan diikuti oleh 100.000 orang kaum muslimin Rasulullah meninggalkan Madinah menuju Mekkah untuk menunaikan ibadah haji.
Dalam upacara haji itu Rasulullah mengucapkan pidato sebagai amanat  yang sangat bernialai dan amat  penting bagi kaum muslimin bertempat di bukit ‘Arafah yaitu pada tanggal 8 zulhijjah 10 Hijriyah atau 7 maret 632 Masehi.
Sebagai nasehat terakhir berpidatolah Rasulullah dari atas untanya lalu diulangi dengan keras oleh Rabi,bin Umaiyyah dan didengarkan umat dengan penuh perhatian.Beliau melarang berlaku kasar dan aniayah terhadap istri-istri. Adalah :
1.Thulahan bin Khuwailid
2.Sa’jah Tamimiyah
3.Musailamah Al-Kazzab
Kejadian-kejadian ini akhirnya dapat ditumpas oleh Abu Bakar selama masa pemerintahannya yaitu 2 tahun 3 bulan dengan menyiapkan 11 pasukan tentara kaum muslimin untuk memberantas para perusuh itu.Dengan keberhasilannya Abu Bakar menumpas para perusuh tersebut suasan dalam negeri kembali terntram dan kaum muslimin  dapat melaksanakan  kehidupan kehari-hari sebagaimana biasanya.
VII.Perkembangan Islam sepeninggalan Rasulullah Saw.
Di zaman Rasulullah seluruh jazirah Arab telah dikuasai kaum muslimin.Daerah-daerah Romawi di Syiria telah jatuh ke tangan  islam pada masa peperangan Mukhtah tahun  8 hijrah.Dalam perang ini telah gugur zaid bin Haritssah,Abdullah bin Rawahahy dan ja’far bin Abi Thalib dan pemimpin tentara ditunjuk Khalid bin Wa’lid.Kemudian pada tahun 9 Hijriyah,penyerangan Khalid di teruskan dari Tabuk yaitu  sekitar daerah antara Madinah –Palestina dan diikatlah perdamaian daerah kabilah dari Aylah di pinggir laut Khalzum.Lalu dilanjutkan ke Daumatul Jandal.
Menjelan Wafatnya Rasulullah Saw beliau mengirim panglima Usamah bin Haritsah ke Utara  ke palestina pada tahun 11 hijriyah.Tetapi karena tehalang wafat Rasulullah Saw akhirnya penyerangan Uasmah binj hartsah ditunda dan baru di teruskan pada zaman Abu bakar. Dengan demikian maka daerah kekuasaan Islam sepeniggalan Rasulullah berbatas dengan Yerussalam  sebelah Utra laut merah di sebelah barat.Dalam kitab suci Al-Qur’an dan dapat  kita baca yang artinya : “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu)bagi orang yang mengharap (rahmat)Allah dan (kedatangan)hari kiamat dan  di banyak menyebut Allah.”
b. Materi inti
Islam sesungguhnya lebih dari sekedar  sebuah agama,ia adalah suatu peradaban yang sempuirna.Karena yang menjadi pokok kekuatan dan sebab timbulnya kebudayaan  ada;lah agama islam,maka kebudayaan yang ditimbulkan dinamakan kebudayaan atau peradaban islam.Sebelum kedatangan islam,bangsa Arab sudah memilikiperadaban tersndiri,Berikut ini adalah penjelasan tengtan agama dan peradaban banghsa Arab sebelum Islam.
I.Peradaban Bangsa Arab sebelum Islam
1.Sistem peridabatan Bangsa Quraisy  Sebelum Islam
Pada pemulanya bangsa Arab Quraisy telah mengikuti dan meyakini ajaran agama Nabi Ibrahin dan Nabi Ismail yaitu agama Hanifiyah,”Hanif”artinya benar dan lurus.Karena itu sejak dulu,ajaran tauhid sudah berkara di hati masyrakat Arab.Pembauran dan pergaulan dengan bangsa lain mempengaruhi kepercayaan mereka. 

 




Demikianlah Artikel Perjanjian Hudaibiyah

Sekianlah artikel Perjanjian Hudaibiyah kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Perjanjian Hudaibiyah dengan alamat link http://androidgusmuk.blogspot.com/2016/06/perjanjian-hudaibiyah.html